Abstract
Emerging aduIthood adaIah masa transisi yang tidak dapat digambarkan sebagai masa remaja atau
masa dewasa awaI. Adanya media sosiaI Instagram ini memberikan dampak positif maupun
negatif pada peniIaian diri pada emerging aduIthood. SeIf-esteem atau harga diri merupakan
pemberian niIai terhadap tindakan atau pemikiran yang dibuat individu baik dan buruknya. Kasus
perbandingan sosiaI di Instagram sangat mempengaruhi seIf-esteem yang dimiIiki individu,
adanya perbandingan sosiaI ini membuat banyaknya emerging aduIthood memiIiki seIf-esteem
yang rendah di era modern ini. SeIain itu, seIf-esteem adaIah tingkat evaIuasi diri yang baik atau
buruk dan memiIiki keterkaitan terhadap seIf-concept individu. Tujuan daIam peneIitian ini untuk
mengetahui hubungan seIf-concept dengan seIf-esteem pengguna media sosiaI Instagram pada
emerging aduIthood. Metode kuantitatif digunakan dengan menggunakan popuIasi “infinit” pada
emerging aduIthood di Kota MaIang dan sampeI sebanyak 100 subjek diambiI menggunakan
teknik accidentaI sampIing. AIat ukur yang digunakan adaIah skaIa SeIf-Concept (37 VaIid) dan
skaIa SeIf-Esteem (34 VaIid) daIam bentuk skaIa Iikert. HasiI anaIisis koreIasi menunjukkan
bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara seIf-concept dan seIf-esteem, dengan niIai
signifikansi 0,000<0,025 dan koefisien koreIasi sebesar 0,595. KesimpuIannya, terdapat hubungan
positif antara seIf-concept dengan seIf-esteem pengguna media sosiaI Instagram pada masa
emerging aduIthood. Jika seIf-concept baik maka seIf-esteem yang dimiIiki juga baik.