Abstract
Masa remaja merupakan tahapan perkembangan yang cukup kompleks dimana seringkali ditemukan permasalahan di dalamnya, termasuk dalam dunia pendidikan. Remaja sekolah atau siswa memiliki tuntutan yang berat selama di sekolah yang mempengaruhi performa akademik dan non akademik sehingga merasa tertekan dan timbul perasaan stres. Berdasrkan data, sebanyak 81.1% menyatakan tidak tahu cara untuk meminimalisir stres atau disebut sebagai coping stress. Padahal coping stress perlu dikenali agar meminimalisir perasaan stres di kalangan siswa. Maka dari itu, diperlukan adanya program psikoedukasi mengenai stres dan coping stress. Tujuan psikoedukasi ini untuk mengedukasi siswa dalam ranah kognitif untuk mengenali stres dan cara untuk coping stress. Target dari psikoedukasi ini adalah siswa kelas XI SMA Brawijaya Smart School sebanyak 113 siswa. Psikoedukasi ini dilakukan bersamaan dengan media komik sebagai pemancing konsentrasi dan diukur keefektivitasannya dengan pre test dan post test. Hasil menunjukkan bahwa psikoedukasi ini berjalan efektif karena terdapat peningkatan nilai rata-rata pre/post test, yaitu sebesar 52.99 menjadi 71.95.